Viral Marketing: Pengertian, Kelebihan, dan Contohnya
Viral marketing adalah strategi pemasaran yang telah ada sejak lama. Hanya saja, saat ini karena dunia semakin modern dan teknologi sudah berkembang pesat membuatnya memiliki dampak yang lebih besar.
Hal ini membuat banyak perusahaan menggunakan strategi ini sebagai teknik pemasarannya. Lalu, apa pengertian lengkapnya? Apa kelebihan dan contohnya? Simak untuk melihat penjelasannya!
Apa itu Viral Marketing?
Rasanya sekarang ini manusia tidak bisa dipisahkan dengan teknologi dan internet. Anda pasti sudah tidak asing dengan media sosial, namun apakah Anda pernah menemukan konten yang ramai dibicarakan dan dibagikan oleh banyak orang?
Jika Anda pernah melihatnya, itulah yang dinamakan viral marketing. Viral marketing adalah strategi pemasaran dengan cara menyebarkan informasi mengenai produk atau jasa secara word of mouth melalui internet.
Teknik pemasaran ini memiliki tingkat penyebaran yang sangat cepat seperti sebuah virus, semua itu terjadi berkat adanya media sosial. Tujuan utamanya adalah untuk membuat audiens tertarik dan berbagi informasi kepada orang lain.
Strategi ini menggunakan audiens sebagai promotor dan baik bisnis dengan skala besar maupun bisnis dengan skala kecil dapat melakukannya. Kesuksesan strategi pemasaran yang satu ini bergantung pada konten yang Anda buat.
Kelebihan Viral Marketing
1. Hemat Biaya
Ketika konten Anda menjadi viral, maka konten akan secara terus-menerus dibagikan secara sukarela oleh audiens. Jika teknik pemasaran lain membutuhkan banyak biaya, maka strategi pemasaran ini hanya membutuhkan satu konten yang mampu menarik perhatian dan dengan sendirinya konten tersebut akan menjangkau banyak sekali kalangan.
2. Meningkatkan Brand Awareness
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, tujuan viral marketing adalah untuk menarik audiens membagikan konten yang perusahaan buat. Ketika audiens membagikan konten kepada orang lain, secara otomatis perusahaan atau brand akan dikenal oleh lebih banyak orang.
3. Eksposure dari Media
Kelebihan lainnya dari viral marketing adalah saat konten Anda sukses, bukan hanya masyarakat saja yang tertarik. Media juga akan menjangkau Anda untuk dapat meliputi konten viral tersebut. Di saat seperti inilah kesempatan merek untuk dikenal oleh masyarakat luas.
Contoh Viral Marketing
1. Billboard Gojek
Contoh pertama dari viral marketing adalah billboard Gojek. Gojek pernah membuat billboard yang sempat viral di tahun 2017. Billboard Gojek tersebut hanya berupa tulisan panjang dengan tampilan yang sangat sederhana.
Selain konsepnya yang menarik, penempatan billboard yang berada di tempat rawan macet juga semakin mendukung kepopuleran billboard tersebut.
2. Billboard Lazada
Pada tahun yang sama terdapat konten viral lain dari Lazada yang memasang billboard secara terbalik. Cara pemasangannya yang unik tersebut membuat banyak orang menjadi penasaran. Hal ini membuat billboard Lazada tersebut viral dan banyak orang membicarakannya di berbagai platform media sosial.
3. Ice Bucket Challenge
Mungkin Anda sudah tidak asing dengan challenge yang satu ini. Ice Bucket Challenge yang sempat viral pada tahun 2014 lalu yang bertujuan untuk meningkatkan awareness tentang penyakit ALS. Banyak orang mengikuti challenge tersebut, bahkan kalangan selebriti sekalipun.
Berani Mencoba Strategi Viral Marketing untuk Bisnis Anda?
Kesimpulannya, viral marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang patut Anda pertimbangkan, tentu saja dengan menyiapkan rencana yang matang terlebih dahulu.
Jika Anda sedang merintis usaha dan ingin mengoptimasi website, Anda dapat menggunakan jasa dari Elastis.id penyedia layanan cloud server dan hosting. Elastis dapat menjadi rekan yang siap membantu kapanpun Anda membutuhkan!