Apa Itu HTML? Sejarah, Pengertian, dan Komponennya
Untuk seorang yang bekerja di bidang web development pastinya akan akrab dengan yang orang sebut dengan HTML. Namun, masih banyak orang selain anda yang meskipun sering melihatnya belum mengerti mengenainya. Padahal HTML adalah istilah yang penting dalam website.
Untuk Anda yang penasaran dengan istilah yang satu ini, maka sangat tepat kiranya menyimak artikel yang ada di bawah ini.
Sejarah HTML
Pada tahun 1991 seorang ilmuan bernama Tim Berners-Lee menciptakan sesuatu yang kini orang sebut dengan HTML. Tujuan awalnya adalah untuk memudahkan ilmuwan-ilmuwan untuk bisa saling menjangkau dokumen milik ilmuan lainnya.
Selang setahun peluncurannya, HTML ini justru berkembang pesat hingga akhirnya penggunaannya tidak terhenti pada lingkup kecil, tetapi juga digunakan oleh masyarakat umum.
Pihak paling berperan dalam penyebarluasannya adalah World Wide Web atau kini orang kenal dengan lebih akrab yaitu WWW. Keduanya bersinergi hingga mampu menyebarluaskan informasi ke banyak orang.
Kini hampir ada 92,3% dari website yang menggunakan bahasa markup darinya. Selain itu, HTML telah mengalami evolusi hingga mencapai versi yang ke-5. Hebat bukan?
Apa Itu HTML?
Pengertian HTML adalah sebuah bahasa markup yang memiliki fungsi membangun struktur halaman dari website . Seperti kepanjangannya Hypertext Markup Language tentu saja berisi kombinasi simbol atau teks-teks yang ada dalam sebuah file.
Text yang ada di dalam file tersebut memiliki standar kode internasional atau American Standard Code for Information Interchange (ASCII).
Adanya HTML memungkinkan para pengguna internet untuk menciptakan heading, paragraf, link dan lain sebagainya supaya orang nanti bisa melihatnya seperti yang ada di halaman sebuah website.
Komponen Dalam HTML
Tentu saja HTML adalah sesuatu yang tidak berdiri sendiri. Ada komponen-komponen yang ada di dalamnya, yaitu Tag, Atribut, dan Elemen. Mari kita pelajari bersama komponen-komponen ini.
1. Tag
Komponen pertama di dalam HTML adalah Tag. Yaitu tanda untuk awaln dan akhiran dari perintah. Tag terbuat dari kurung siku <…>. Setiap perintah Tag memiliki fungsi yang berbeda-beda seperti judul, paragraf, dan lain sebagainya.
2. Elemen
Berbeda dari Tag yang lebih sederhana, Elemen adalah sebuah komponen yang merupakan keseluruhan dari kode yang ada di dalam tag. Di dalamnya berisi banyak tag atau kumpulan tag dan memiliki awalan, isi dan penutup tag.
3. Atribut
Selain Tag dan Elemen, ada lagi perintah atau informasi tambahan bernama Elemen. Fungsinya adalah memperjelas atau mempertegas perintah tag yang ada di dalam sebuah elemen.
Baca Juga : Website Builder Terbaik yang Bisa Membuat Website dengan Mudah
Cara Kerja HTML
Barangkali anda masih penasaran, seperti apa sih cara kerja dari HTML itu sendiri? Di bagian ini akan anda simak penjelasannya.
Jadi, untuk sampai pada tampilan layar halaman website seperti yang anda lihat, ada beberapa proses yang terjadi.
Pertama, seorang pemrogram harus membuat dokumennya pada aplikasi editor khusus dengan format .html atau juga bisa .htm.
Lalu, dokumen tersebut ketika dibuka akan menyusun komponen seperti bagian heading, isi konten, paragraf dan lain sebagainya. Setelahnya barulah bisa anda buka di beberapa web browser yang ada seperti Mozilla, Chrome dan lain sebagainya.
Untuk bisa orang akses secara luas, maka anda perlu membuatnya online terlebih dahulu. Anda memerlukan layanan untuk web hosting dan mengunggah file website anda.
Nantinya web browser bisa merender dokumen dan menampilkannya seperti halaman website yang bisa orang baca informasinya.
Untuk menciptakan tampilan website yang baik, layanan hosting menjadi salah satu hal terpenting. HTML adalah sesuatu yang tidak mungkin berjalan tanpa adanya hosting.
Karena itu, jika Anda memerlukan layanan hosting bisa menggunakan penyedia hosting berkualitas seperti Elastis.id. Yuk, cek produknya sekarang juga!