Keadaan di luar kontrol Elastis diantaranya force majeure ataupun tindakan yang dilakukan oleh pemerintah, peperangan, sabotase, konflik bersenjata, embargo, masalah listrik, gangguan dari pihak data center (Gedung), kebakaran, banjir, gempa bumi, pemogokan atau gangguan tenaga kerja lainnya, gangguan atau keterlambatan dalam pengangkutan, ketidaktersediaan atau gangguan atau keterlambatan dalam telekomunikasi , gangguan software (perangkat lunak, payment gateway, chat).
Kegagalan akses ke dalam jaringan Elastis yang disebabkan pemutusan koneksi internet atau gangguan koneksi internet oleh ISP yang digunakan client, kecuali kegagalan tersebut disebabkan oleh Elastis.
Pemasalahan pada upstream Elastis (DDOS, FO Cut, Gangguan Perangkat).
Maintenance terjadwal dan darurat maintenance serta upgrade perangkat.
Permasalahan Domain Name Server (DNS) di luar kontrol Elastis atau DNS Propation.
Bermasalahnya layanan milik pelanggan yang disebabkan Virus, DDOS, firewall.
Tidak Akurat perhitungan SLA dikarenakan adanya error sistem pengukuran Elastis.
Tindakan pelanggan atau pihak yang diberi kuasa pelanggan atau kelalaian orang lain yang terlibat termasuk modifikasi script atau pengkodean (misal : CGI, Perl, HTML, ASP, PHP dan lain lain) yang melanggar terms of service Elastis.
Masalah terkait akses pelanggan contohnya: SSH, HTTP/HTTPS, FTP, POP, IMAP, atau SMTP dan lain-lain.
Pengecualian yang disebutkan point 1-9 juga berlaku untuk client manage service.
SYARAT YANG HARUS DIPENUHI :
Uptime
Refund
99,9%
0%
98,9%
1%
95,9%
5%
90,9%
10%
85,9%
25%
70,9%
50%
50,9%
100%
PENGAJUAN KREDIT :
Untuk mendapatkan credit, pelanggan wajib melakukan permintaan melalui email ke support@elastis.id. Setiap permintaan yang berhubungan dengan SLA harus menyertakan info detail dan permasalahan yang dialami dan kami akan melakukan verifikasi data dengan sistem kami, credit / refund ke akun Pelanggan di sesuaikan persentase dengan tabel uptime dari biaya bulananan Pelanggan, proses akan dilakukan maksimal 10 Hari kerja.
Fondasi Ceph adalah Penyimpanan Objek Terdistribusi Otonom yang Andal
(RADOS), yang menyediakan aplikasi Anda dengan penyimpanan objek, blok, dan
sistem file dalam satu cluster penyimpanan terpadu — membuat Ceph fleksibel,
sangat andal, dan mudah untuk Anda kelola.
Mesin Virtual berbasis kernel (KVM) adalah modul virtualisasi di kernel Linux
yang memungkinkan kernel berfungsi sebagai hypervisor. KVM menyediakan
virtualisasi dengan bantuan perangkat keras untuk berbagai sistem operasi
tamu.
Docker adalah alat yang dirancang untuk memudahkan pembuatan, penerapan, dan
menjalankan aplikasi dengan menggunakan kontainer. Penampung memungkinkan
pengembang untuk mengemas aplikasi dengan semua bagian yang diperlukan,
seperti perpustakaan dan dependensi lainnya, dan mengirimkan semuanya
sebagai satu paket.
Nix adalah manajer paket untuk Linux dan sistem Unix lainnya yang membuat
manajemen paket dapat diandalkan dan dapat direproduksi. Ini menyediakan
upgrade dan rollback atomic, instalasi berdampingan dari beberapa versi
paket, manajemen paket multi-pengguna dan pengaturan lingkungan build yang
mudah
JupyterLab adalah antarmuka pengguna generasi berikutnya untuk Project
Jupyter. Ia menawarkan semua blok bangunan familiar dari Notebook Jupyter
klasik (notebook, terminal, editor teks, file browser dll) dalam antarmuka
pengguna yang fleksibel dan kuat.
Mesos memisahkan CPU, memori, penyimpanan, dan sumber daya lainnya dari mesin
(fisik atau virtual), memungkinkan sistem terdistribusi yang elastis dan
toleran terhadap kesalahan agar mudah dibangun dan dijalankan secara
efisien.